Haram-kah??

Dear Mbak Tessa Kaunang, Mbak Peggy Melati Sukma, Mas Ari (yg dulu VJ MTV), dan artis-artis tidak terkenal lainnya yang menjaga acara kuis SMS di Televisi,Karena kalian artis, kalimat pertama surat ini haruslah berisi puji-pujian. Maka dari itu akan aku katakan betapa cantik dan gantengnya kalian. Bakat kalian di dunia entertainment sudah tidak diragukan lagi, dan tentu saja kesuksesan yang kalian dapatkan sekarang didapat melalui perjalanan yang panjang.Perjuangan hidup kalian patut dijadikan suri tauladan bagi jutaan pengangguran di
Indonesia.
Aku bukan fans berat kalian, ya cuma sering lihat aja di TV. Tapi kayaknya banyak kok yang jadi fans kalian. Jadi tenang saja deh.
Dear Mbak Tessa Kaunang, Mbak Peggy Melati Sukma, Mas Ari (yg dulu VJ MTV), dan artis-artis tidak terkenal lainnya yang menjaga acara kuis SMS di Televisi,Sudah beberapa minggu ini, kalau lihat tivi di dini hari, sekitar jam 12 malam sampai jam 3 pagi, aku selalu mendapati acara ‘kuis sms’ yang kalian pandu.
Pada awalnya aku kagum pada acara tersebut karena aku kira “Wah, hebat betul ini televisi. Tengah malam begini bikin acara yang mencerdaskan kehidupan bangsa. Yuuuk“.
Sekilas aku lihat pemenang berhak mendapat hadiah 5 juta rupiah.Eh, tunggu 5 menit, sudah jadi 10 juta. Dan sudah menjadi 18 juta sesaat sebelum ‘pengundian’……

Tapi setelah aku perhatikan, aku melihat betapa waktu diulur-ulur cukup lama sambil meminta penonton untuk mengirim jawaban kuis yang hanya orang buta-aksara saja yang tidak bisa menjawab.
Aku jadi kecewa lho Mbak dan Mas. Itu
kan jelas-jelas perjudian tho?
Dear Mbak Tessa Kaunang, Mbak Peggy Melati Sukma, Mas Ari (yg dulu VJ MTV), dan artis-artis tidak terkenal lainnya yang menjaga acara kuis SMS di Televisi,Media dengan mudah menyiarkan gosip hamilnya Cut Keke yang belum jelas, bahkan mengulang-ulang dari satu paket Infotainment ke Paket Infotainment yang lain.Seolah-olah kalau dia benar-benar hamil, akan terjadi perubahan besar di Indonesia: harga sembako turun, pipa bocor jadi rapet mendadak, atau bahkan mengurangi kemacetan di Jakarta. Tapi lak ya ndak tho.Sementara itu, saat MUI membuat keputusan, sebut saja ‘Fatwa’, mengenai haramnya kuis SMS, media diam-diam saja. Beberapa koran besar memuatnya di halaman dalam di sebuah kolom yang kecil, di TV malah nggak kelihatan. Eh, atau aku saja yang ndak pernah nonton TV.
Aku pribadi masih memaklumi kalau pengiriman SMS sebagai media Voting pemilihan artis berbakat. Ini adalah bentuk baru komunikasi Media dan Pemirsa. Apalagi kalau menggunakan tarif SMS yang sekedar cukup untuk pengiriman SMS dari penonton dan SMS konfirmasi dari panitia. Lebih bagus lagi kalau setiap nomer HP hanya berhak mengirim satu vote saja. Tentu saja hal ini hanya terjadi di dunia yang sempurna.
Dan Indonesia masih jauh dari sempurna, itu jelas.
Sebenarnya ya memang bukan hanya kalian yang bikin-bikin acara perjudian terbuka seperti ini. Masih ada kuis bola, kuis tebak pemenang, dan kuis aneh-aneh lainnya. Cuma sayang aku nggak kenal siapa hostnya, soalnya nggak seterkenal kalian sih.
Aku nggak akan membahas masalah surga dan neraka akibat perjudian, lha wong aku sholat Shubuh saja masih sering kesiangan. Tapi yang namanya judi yang tidak bermutu
kan membuat orang berpikiran instan, beda jauh dengan kalian yang berpikiran tangguh sehingga bisa menembus industri hiburan seperti sekarang.
Dear Mbak Tessa Kaunang, Mbak Peggy Melati Sukma, Mas Ari (yg dulu VJ MTV), dan artis-artis tidak terkenal lainnya yang menjaga acara kuis SMS di Televisi,
Kayaknya lebih baik kalau kalian ajarkan perjuangan kalian saja daripada membuat orang-orang desa, para buruh-buruh rendahan, dan masyarakat ekonomi lemah yang lugu dan polos itu berpikir bisa mendapat uang 20 juta hanya dengan menjawab pertanyaan aneh dari kalian.Kalau mau yang agak bermutu, ya bikin yang agak sulit dong kuisnya. Paling tidak setara dengan standar Ujian Akhir Nasional tingkat SMA. Setengah jam ngumpulin SMS, setengah jam pembahasan soal. Ah, tapi harus nunggu tahun depan pas mendekati UAN lagi nding. Tapi ya mungkin nggak laku lha wong sekarang anak-anak SMA lebih sibuk nyiapin gaun buat Prom Night daripada mengasah Pensil 2B buat ujian.
Oh iya, karena banyak kritikan, sebagai pelengkap aku minta maaf kalau ada kata-kata yang menyinggung. Ah, tapi mosok gitu saja sudah tersinggung sih. Kritikan kayak begini yo ndak ada artinya dibanding kritikan yang sudah diterima sejak kalian masuk dunia hiburan.
Satu lagi, mas Ari masih VJ MTV nggak ya? Maaf, aku jarang nonton MTV soalnya, lha ini kerjaan pegawai kecil seperti saya ini seperti nggak ada habisnya je.

by nurhidayat

2 thoughts on “Haram-kah??

  1. bunda randy

    saya kok engga percaya kuis2 tengah malem gitu ya bro..
    emang ada artis papan atas yg beneran mau presenter-in..tengah malem bo..
    dibayar brapa?..artis yg bawa acara sahur tuh dibayarnya gila-gilaan loh..
    lah ini cuma kuis..emang ratingnya tinggi?brani bayar mahal..
    jgn-jgn..syuting kejar tayang…alias rekaman…
    yg nelpon cuma boong-boongan…

    paling cuma ada operator yg standby..dimana gityu buat nrima telpon

    yg jelas buat muslim, judi sms haram hukumnya.

    Reply
  2. WANDI rozaq

    Itu mah judi modern, kasat mata, sehingga banyak yang ketipux. ASTUTI-asli tukang tipu, mengajak kita untuk menjadi warga negara pemalas. Untuk sekarang sudah hampir tidak ada. Aku punya posting yang berkaitan dengan ini mas/mbak nung. Silakan mampir. 😀 Makasih.

    Reply

Leave a comment